Friday 23 September 2016

Asumsi Tentang Kreativitas



Asumsi Tentang Kreativitas
Menurut Dedi Supriadi (1994 : 15). Ada enam asumsi tentang kreativitas, yaitu :
  1. Setiap orang memiliki kemampuan kreatif dengan tingkat yang berbeda beda. Tidak ada orang yang sama sekali tidak memiliki kreativitas, dan yang diperlukan adalah bagaimana menggembangkan kreativitas. Dikemukakan oleh Devito (1971: 213 – 216) bahwa kreativitas merupakan suatu kemampuan yang dimiliki oleh setiap orang dengan kemampuan yang berbeda-beda. Setiap orang lahir dengan potensi kreatif, dan potensi ini dapat dikembangkan dan dipupuk.
  2. Kreativitas dinyatakan dalam bentuk-bentuk produk-produk kreatif, baik berupa benda maupun gagasan.produk kreatif merupakan “criteria puncak” untuk memiliki tinmggi rendahnya kreativitas seseorang.
  3. Aktulalisasi kreativitas merupakan hasil dari proses interaksi antara faktor-faktor psikologis (internal) dengan lingkungan (eksternal). Pada setiap orang peranan masing-masing faktor tersebut berbeda-beda. Asumsi ini disebut juga sebagai asumsi interaksional (Stain,1967) atau sosial-psikologi  (Amabilic,1983, Sumonto, 1975) yang memandang kedua faktor tersebut secara komplementar. Artinya kreativitas berkembang berkat serangkaian proses interaksi sosial individu dengan potensi kreatifnya mempengaruhi dan dipengaruhi oleh lingkungan sosial-budaya temapat ia hidup.
  4. Dalam diri seorang dan lingkunganya terdapat faktor-faktor yang menghambat dan menunjang perkembangan  kreativitas itu. Faktor-faktor tersebut dapat diindentifikasikan persamaan dan perbedaanya pada kelompok individu atau antara individu yang satu denga yang lain.
  5. Kreativitas seseorang tidak berlangasung dalam bervakuman, melainkan didahului oleh dan merupakan pengembangan dari hasil-hasil kreativitas orang-orang yang berkaya sebelumnya. Jadi kreativitas merupaka kombinasi baru dari hal-hal yang sudah ada sebelumnya sehingga melahirkan sesuatu yang baru. Karya kreatif tidak hanya lahir karena kebetulan, melainkan melalui serangkaian proses kreatif yang menuntut kecapakan, ketrampilan.
  6. Karya kreatif tidak hanya lahir karena kebetulan, melainkan melalui serangkaian proses kreatif yang menuntut kecakapan, ketrampilan dan motivasi yang kuat. Ada tiga faktor yang menentukam prestasi seseorang, yaitu motivasi atau komitmen yang tinggi, ketrampilan dalam bidang yang ditekuninya dan kecakapan kreatif.

0 comments:

Post a Comment