Wednesday, 1 October 2014

Teks Anekdot



Pentol Korek

Ayo anak-anak hari ini kita bermain untuk menebak sesuatu, Ibu Guru berikan ciri-cirinya, anak-anak yang menjawab. Ok !!! Ayo Budi apa yang saya pegang ini kata bu Guru sambil menghadap tembok, warnanya merah. bulat, manis rasanya? Budi menjawab ‘ Apel bu Guru !!!!
Salah Budi, yang saya pegang ini buah cherry, tapi nggak apa Budi, Ibu guru jadi tahu apa yang ada di dalam pikiranmu. Karena jawabannya salah Budi si anak badung agak jengkel juga.
Bu Guru gantian dong !! Saya yang berikan ciri-cirinya ibu guru yang menjawab !! Bu Guru menjawab, Ok lah budi silahkan maju ke depan.

Budi si anak badung maju kedepan sambil menghadap tembok, si budi pegang sesuatu, sambil bertanya kepada bu Guru.
Apa ini bu Guru, panjangnya kira kira lima centimeter, kepalanya bulat warnanya merah ??? Bu Guru menjawab sambil berteriak ‘ Budi !!!!!! Tidak boleh memberi pertanyaan yang jorok, kamu memang kurang ajar dasar anak badung tak tahu diri!!
Budi menjawab, Lho ibu Guru kok marah ini khan cuma pentol korek api doang, tapi nggak apa bu Guru ‘ Saya jadi mengerti apa yang ada di dalam pikiran bu guru.
=========================================================================
Kesetrika
Seorang pria datang ke Rumah Sakit dengan kedua telinganya yang terkena luka bakar.
Dokter : “Kenapa telinga anda?”
Pasien : “Begini dok, tadi saya sedang menyeterika pakaian saya. Nah, waktu saya sedang menyeterika, tiba-tiba telepon berdering, karena reflek, seterika itu saya tempelkan di telinga kanan saya dok.
Dokter : “Ooo…. saya paham keluhan saudara, terus telinga yang satunya lagi kenapa?”
Pasien : “Lah itu dok, si bego itu telepon lagi!
=========================================================================
Sepatu Buaya
Seorang perempuan sangat ingin mempunyai sepatu dari kulit buaya. Dia pun pergi ke toko sepatu dan kecewa karena mahalnya.
“Mahal amat sih,” tanya si perempuan.
“Kalau ingin murah ya menangkap buaya sendiri sana,” kata si pemilik toko. Terinspirasi oleh perkataan si pemilik toko, perempuan tersebut pergi ke sungai besar di daerah situ sambil membawa senjata api.
Beberapa saat kemudian si pemilik toko datang dan terkagum-kagum ketika melihat tiga ekor buaya mati ditumpuk di pinggir sungai.
Sementara itu si perempuan terlihat di tengah sungai sedang membidikkan senjatanya ke seekor buaya lainnya. Suara tembakan terdengar, kemudian si perempuan menyeret buaya ke empat yang baru ditembaknya ke pinggir dan kemudian menyumpah, “Sialan! Yang ini juga tidak memakai sepatu.”
=========================================================================
Lobi-lobi Skripsi
Dosen: Jadi kamu tertarik dengan topik skripsi dari saya? Kenapa?
Mahasiswa: Topik Bapak sangat sesuai sekali dengan bidang minat saya pak.
Dosen: Memang bidang minat kamu apa?
Mahasiswa: Sama lah sama Bapak…
=========================================================================
Rahasia Orang Dewasa
Ada seorang anak diberitahu oleh temannya, “Eh.. tahu nggak kalo setiap orang dewasa itu pasti punya rahasia?!”. Ketika ia pulang dan bertemu dengan ibunya dan anak itu berkata, “Saya sudah tau semuanya!” dan ibunya langsung memberi anaknya itu uang Rp.10.000.
Ketika ayahnya pulang, anak itu berkata hal yang sama pada ayahnya dan ayahnya pun memberinya uang Rp.50.000. Karena merasa beruntung anak itu pun bicara pada supir ayahnya, “Saya sudah tau semuanya!”. Dengan kaget supir itu berkata, “Oh… anakku peluklah bapakmu ini!!!”
=========================================================================
Orang Kaya Yang Baik Hati
Pada suatu hari seorang yang kaya raya mengendarai mobilnya di suatu pedesaan. Ia menghentikan mobilnya ketika ia melihat ada seorang ibu sedang memakan rumput. Ia bertanya pada ibu itu mengapa ia memakan rumput. Ibu itu dengan sedih berkata, “Ya saya sangat miskin, saya sudah tidak punya apa-apa lagi untuk dimakan.”
“Kalau begitu ayo ikut aku ke rumahku.”
“Tetapi saya mempunyai tujuh orang anak.”
“Dimana mereka?”
Ibu untuk menunjuk ke suatu tempat. Di situ ia melihat ada tujuh orang anak yang juga sedang memakan rumput.
“Ayo ajak mereka sekalian.” Mereka pun masuk ke mobil orang kaya itu. Ibu itu yang merasa terharu akan kebaikan orang itu bertanya,“Pak, apa yang mendorong bapak begitu baik untuk mengajak kami semua?”
Orang itu hanya menjawab, “Kebetulan rumput di rumah saya sudah panjang-panjang.”
=========================================================================
13 Rayuan Gombal – Terbaru 2011

1.     Tadi malam aku kirim bidadari untuk menjaga tidurmu. Eh, dia buru-buru balik. Katanya, ‘Ah, Masa bidadari disuruh jaga bidadari?’ — Hoek!
2.     Kalau Kamu Nanya Berapa Kali Kamu Datang Ke Pikiranku, Jujur Aja, Cuma Sekali. Abisnya, Ga Pergi2 Sih! — Najis Loh!.
3.     Sempet Bingung Juga, Kok Aku Bisa Senyum Sendiri. Baru Nyadar, Aku Lagi Mikirin Kamu.
4.     Kalau Suatu Saat Kamu Hancurkan Hatiku… Akan Kucintai Kamu Dengan Kepingannya Yang Tersisa.
5.     Berusaha Melupakanmu, Sama Sulitnya Dengan Mengingat Seseorang Yang Tak Pernah Kukenal.
6.     Kalau Kamu Ajak Aku Melompat Bareng, Aku Ngga Bakalan Mau. Mending Aku Lari Ke Bawah, Bersiap Menangkapmu!
7.     Aku Pernah Jatuhkan Setetes Air Mata Di Selat Sunda. Di Hari Aku Bisa Menemukannya Lagi, Itulah Waktunya Aku Berhenti Mencintaimu.
8.     Ga Usah Janjiin Bintang Dan Bulan Untuk Aku…, Cukup Janjiin Kamu Bakal Selalu Bersamaku Di Bawah Cahayanya^_^….
9.     Kalau Kamu Nanya Mana Yang Lebih Penting Buat Aku ; “Hidupku Atau Hidupmu”, Aku Bakal Jawab Hidupku.. Eits, Jangan Marah Dulu, Karena Kamulah Hidupku…
10.   Pertama Ketemu, Aku Takut Ngomong Sama Kamu. Pertama Ngomong Sama Kamu, Aku Takut Kalau Nanti Suka Sama Kamu. Udah Suka, Aku Makin Takut Kalau Jatuh Cinta. Setelah Sekarang Cinta Sama Kamu, Aku Jadi Bener-bener Takut Kehilangan Kamu…. Kamu itu Ternyata Emang Menakutkan!
11.   Ketika Hidup Memberiku Seratus Alasan Untuk Menangis,… Kau Datang Membawa Seribu Alasan Untuk Tersenyum!!
12.   Jika Aku Bisa Jadi Bagian Dari Dirimu, Aku Mau Jadi Air Matamu…, Yang Tersimpan Di Hatimu, Lahir Dari Matamu, Hidup Di Pipimu, Dan Mati Di Bibirmu!.
13.   Orang Bilang Bulan Itu Indah…Tapi Aku Bilang Tidak. Orang Bilang Planet Venus Itu Cantik…Tapi Menurut Aku Tidak. Aku Bilang Bumi Itu Indah Dan Cantik…Karena Ada Kamu!

0 comments:

Post a Comment